📢 SELAMAT DATANG DI RUMAH ADIK KAK LUNA - DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BULELENG 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Rabu, 26 November 2025

BERKAT "ADIK KAK LUNA", KASI KURSERDIK SD SABET JUARA 1 PKP ANGKATAN V PROVINSI BALI

 

Denpasar, 25 November 2025_DISDIKTODAY - Dua pejabat struktural di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng, yaitu Kepala Seksi Kurikulum dan Peserta Didik Sekolah Dasar (Kasi Kuserdik SD) I Ketut Agus Susilawan, S. Pd., M. Pd., dan Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan Luh Putu Anggia Dewi, S. E., berhasil menyelesaikan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan V Tahun 2025 Provinsi Bali.

Keberhasilan keduanya ditandai dengan pelaksanaan seminar Aksi Perubahan yang berlangsung sukses. Seminar tersebut dihadiri langsung oleh Sekretaris Dinas, Luh Putu Adi Ariwati, S. E., M. Pd., yang sekaligus berperan sebagai mentor bagi kedua peserta.

Inovasi "ADIK KAK LUNA" jadi yang terbaik dalam ajang bergengsi ini, I Ketut Agus Susilawan menorehkan prestasi membanggakan dengan dinobatkan sebagai Juara 1 Peserta Terbaik dalam Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan V Tahun 2025 Provinsi Bali.

Prestasi ini diraih berkat Aksi Perubahan yang ia paparkan, berjudul “ADIK KAK LUNA (Asesmen Diagnostik Bagi Anak Yang Tidak Bisa Membaca atau Belum Lancar Membaca) – Solusi Cerdas Tanpa Meninggalkan Siapapun.” Inovasi ini berfokus pada upaya serius dan sistematis untuk mengatasi tantangan literasi dasar di tingkat Sekolah Dasar melalui pendekatan asesmen diagnostik yang inklusif dan solutif.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan, Luh Putu Anggia Dewi, S. E., juga memaparkan Aksi Perubahan yang berorientasi pada peningkatan kualitas layanan publik dan efisiensi administrasi.

Aksi Perubahannya berjudul “Surat Keterangan Pengganti Ijasah Cepat Efektif Realtime Digital Aman Dan Sah (SKPI CERDAS).” Inovasi ini bertujuan menyediakan layanan pengurusan Surat Keterangan Pengganti Ijazah (SKPI) yang lebih cepat, efisien, terdigitalisasi, serta menjamin keamanan dan keabsahan dokumen, memberikan kemudahan nyata bagi masyarakat Buleleng.

Keberhasilan kedua pejabat ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Buleleng untuk terus berinovasi dan meningkatkan kompetensi diri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Dokumentasi Kegiatan :

















Share:

Senin, 24 November 2025

TESTIMONI ADIK KAK LUNA

Singaraja, 24 Nopember 2025 - Kehadiran aplikasi asesmen diagnostik ADIK KAK LUNA menuai pujian dari para guru SD di Kabupaten Buleleng yang kini dapat mendeteksi tingkat kemampuan membaca siswa secara dini dan jauh lebih presisi. Dukungan kuat juga datang dari tim Unit Layanan Disabilitas (ULD) yang mengakui keandalan aplikasi ini dalam mengidentifikasi hambatan literasi spesifik, sehingga intervensi bagi siswa berkebutuhan khusus dapat dilakukan lebih cepat. 

Senada dengan hal tersebut, mentor pendidikan menyebut inovasi ini sebagai terobosan strategis yang efektif menjawab tantangan kesenjangan kemampuan membaca di berbagai sekolah dasar di Buleleng. Sinergi testimoni positif ini semakin mengukuhkan ADIK KAK LUNA sebagai solusi digital vital dalam meningkatkan standar literasi dan kualitas pendidikan dasar di Kabupaten Buleleng.

















Share:

EVALUASI ADIK KAK LUNA

Singaraja, 14 Nopember 2025 - Setelah hasil uji coba maka dilakukan evaluasi bersama tim efektif dengan hasil sebagai berikut :

  1. Permasalahan yang muncul adalah terdapat eror pada beberapa pengiriman ke email, solusi 1. Autocrat di jalankan ulang dan data sudah terkirim sepenuhnya pada responden, tapi terjadi duplikat responden. Solving lanjutan. Data pdf masuk di hapus total, kemudian autocrat di jalankan ulang untuk mengjindari duplikat data
  2. Permasalahan yang terjadi Terjadi eror pada pengiriman ke email Hal ini diakibatkan jaringan keterbatas jumlah penerimaan respinden harian untuk bisa di kirim email. Solusi sementara, eror bisa diatasi secara berkala denngan pengiriman responden juga dilakukan tidak serentak.
  3. Data tetap tersimpan di spreedsheet hanya saja feedback yang diterima oleh e-mail masing masing sekolah tergantung pada keadaan jaringan antara responden dengan cloud data pada sistem ADIK KAK LUNA.






Share:

UJI COBA ADIK KAK LUNA


Singaraja, 12 Nopember 2025 - ADIK KAK LUNA sebagai sebuah sistem asesmen diagnostik kemampuan membaca diujicobakan pada 45 sekolah SD Sampel pada seluruh Kecamatan di Kabupaten Buleleng. Tujuan dari uji coba ini adalah untuk mengukur sejauh mana kemampuan sistem ADIK KAK LUNA dapat membantu guru dalam mempercepat proses mengetahui level belajar muridnya. 45 SD sampel yang dipilih adalah berdasarkan elaborasi data dari data awal, data rapor pendidikan dan verifikasi dari pengawas sekolah.

Tujuan uji coba ini juga untuk mengukur sejauh mana kualitas kemampuan sistem dalam mengelola data yang besar, kecepatan respon ke email serta keajegan data.





Share:

Kamis, 06 November 2025

SOSIALISASI ADIK KAK LUNA

Singaraja, 6 Nopember 2025 - Untuk kebermanfaatan layanan mutu pendidikan khususnya bidang asesmen maka ADIK KAK LUNA disosialisasikan pada 45 SD sebagai sampel. Mengapa menggunakan sampel mengingat untuk mengukur kemampouan sistem ADIK KAK LUNA yang dibangun dengan penyimpanan data pada cloud google drive non berbayar. Diperkirakan data yang akan masuk dari 45 sampel SD untuk uji coba adalah sejumlah 1350 data dengan perkiraan rata-rata jumlah siswa setiap SD sampel adalah 30 orang.

Kelas yang menjadi sampel adalah kelas III mengingat kelas III adalah akhir dari kelas awal dan persiapan menuju kelas tinggi. Hal ini disambut positif oleh para guru dari SD-SD sampel dengan antusias akan mengujicobakan ADIK KAK LUNA pada muridnya. Selanjutnya hasil dari asesmen aakan ditabulasi secara bersama-sama sesuai jadwal yang sudah disepakati yaitu tanggal 12 Nopember 2025. Sehingga besar harapan hasil asesmen dapat diketahui oleh guru dan dapat dimanfaatkan untuk intervensi belajar muridnya.






Share:

Focus Group Discussion (FGD), Diskusi Kelompok Terpimpin ADIK KAK LUNA

Singaraja, 31 Oktober 2025 - Focus Group Discussion (FGD), Diskusi Kelompok Terpimpin ADIK KAK LUNA. Dalam implementasi aksi perubahan layanan kutu pendidikan khusus di bidang asesmen maka dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD), Diskusi Kelompok Terpumpun ADIK KAK LUNA. 

Focus Group Discussion (FGD), Diskusi Kelompok Terpumpun ADIK KAK LUNA untuk mengumpulkan wawasan mendalam tentang suatu topik dari persepsi, sikap, dan pengalaman peserta, mengidentifikasi masalah dan solusi, mendukung pengambilan keputusan, serta mendorong partisipasi dan interaksi. Diskusi ini memungkinkan penggalian ide-ide baru dan menemukan kesepakatan atau pemahaman bersama di antara peserta yang beragam, baik dalam konteks penelitian, bisnis, maupun perencanaan komunitas.

Pada Focus Group Discussion (FGD), Diskusi Kelompok Terpimpin ADIK KAK LUNA dihadirkan beberapa stakeholder terkait seperti Koordinator Wilayah Disdikpora Kecamatan, Pengawas, Tim Penelaah, Tim Pengembang, Unita Layanan Disabilitas, Dewan Pendidikan, Pejabat lingkup Disdikpora Kabupaten Buleleng. Dalam diskusi bahwa ADIK KAK LUNA diharapkan dapat membantu guru dalam melakukan asesmen diagnostik kemampuan membaca murid. Selain hal tersebut disarankan agar ADIK KAK LUNA segera disosialisasikan untuk di uji cobakan. Uji coba untuk kepentingan evaluasi sistem sebaiknya digunakan sekolah sampel. Dewan Pendidikan juga menyoroti ADIK KAK LUNA sebagai sebuah alat bantu yang mampu mempermudah guru dalam mengidentifikasi kemampuan membaca siswa. Harapannya ke depan ADIK KAK LUNA dapat digunakan oleh seluruh guru SD di Kabupaten Buleleng untuk diagnostik.

Sejalan dengan hal tersebut Unit Layanan Disabilitas (ULD) juga memberikan masukan agar informasi terkait dengan proses lanjutan asesmen bagi murid murid yang diduga memiliki kebutuhan khusus agar sekiranya dapat dimanfaatkan bersama. Selain hal ini disampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim yang sudah mengembangkan sistem yang cukup membantu guru dalam melakukan asesmen diagnostik. 









Share:

Kamis, 30 Oktober 2025

BIMTEK Guru SD Buleleng: Kadisdik Gus Surya Tegaskan Fondasi Literasi Wajib Kokoh Lewat Deteksi Dini dan Strategi ABK

Singaraja, Rabu 29 Oktober 2025 | DISDIKTODAY - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng melalui Bidang Pembinaan SD tepatnya Seksi Kurikulum dan Peserta Didik SD menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Mendeteksi Kesulitan Belajar Membaca dan Mengetahui Faktor Penyebabnya pada Murid SD serta Strategi Belajar bagi yang Berkebutuhan Khusus dan Pengenalan Fitur Layanan "ADIK KAK LUNA", Rabu (29/10). 

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Ida Bagus Gde Surya Bharata, S.Pd., M.A.P.,  saat hadir memberikan arahan menyampaikan bahwa  Bimbingan Teknis (Bimtek) mendeteksi kesuloitan belajar membaca serta strategi bagi siswa berkebutuhan khusus jenjang sekolah dasar

Dalam sambutannya, Ida Bagus Gde Surya Bharata menyoroti data terkini yang menunjukkan bahwa tantangan kesulitan membaca tidak hanya terjadi di jenjang SMP, tetapi akarnya harus diselesaikan tuntas sejak di bangku SD.

"Isu kesulitan membaca adalah isu yang mendesak dan harus menjadi prioritas kolektif kita. Membaca adalah pintu gerbang menuju ilmu pengetahuan. Jika pintu ini terkunci, maka seluruh proses belajar anak akan terhambat," tegas Kadis Gus Surya.

Leboh lanjut, Kadis Gus Surya juga  menyampaikan bahwa tingginya kasus siswa yang tidak lancar membaca merupakan indikasi bahwa metode pengajaran terdahulu mungkin belum sepenuhnya mengakomodasi keberagaman kebutuhan siswa. 

"BIMTEK ini adalah langkah strategis dalam jangka panjang. Kami ingin guru-guru SD kita menjadi agen perubahan. Mereka harus bisa menguasai teknik asesmen diagnostik yang kini telah dikembangkan oleh Disdikpora, seperti inovasi ADIK KAK LUNA, untuk memetakan kondisi siswa dan memberikan intervensi yang personal," imbuhnya.

Disdikpora Kabupaten Buleleng akan terus medorong termasuk mengoptimalkan peran psikolog dan tenaga ahli di sekolah inklusi, serta mendorong kolaborasi yang erat antara sekolah dengan orang tua.

"Kami minta Bapak/Ibu Guru menggunakan ilmu yang didapat dari BIMTEK ini untuk memastikan tidak ada lagi siswa yang lulus SD tanpa menguasai kemampuan membaca dasar. Kita harus pastikan fondasi literasi anak Buleleng kokoh," tutup Ida Bagus Gde Surya Bharata, sembari berharap target penurunan angka kesulitan membaca dapat tercapai dalam enam bulan ke depan.

Dari laporan Kepala Seksi Kurlikulum dan Peserta Didik SD, I Ketut Agus Susilawan., S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini telah berlangsung dari kemarin pada tanggal 28 Oktober 2025 diikuti Guru Kelas III SD se -Kecamatan Tejakula, Kubutambahan, Sawan, dan Buleleng dan di hari rabu tanggal 19 Oktober 2025 diikuti Guru Kelas III SD se Kecamatan Tejakula, Kubutambahan, Sawan, dan Buleleng.

Tujuan dari Bimbingan Teknis ini adalah meningkatkan kompetensi guru Sekolah Dasar (SD) dalam mendeteksi secara dini kesulitan belajar membaca pada murid, menganalisis faktor-faktor penyebabnya, dan merumuskan langkah intervensi yang tepat.

Lebih lanjut, terkait dengan  Pengenalan Fitur Layanan "ADIK KAK LUNA” merupakan sebuah layanan menjamin mutu layanan Pendidikan dan Solusi cerdas tanpa meninggalkan siapapun. Ini adalah sebuah Rancangan Aksi Perubahan (RAP) yang digagas oleh I Ketut Agus Susilawan, S.Pd., M.Pd., berfungsi sebagai "alat skrining" dan "peta jalan" bagi guru SD untuk menemukan siapa murid yang bermasalah dalam membaca dan jenis masalahnya, sehingga guru bisa memberikan pertolongan yang tepat sasaran.



















 



 






Share:

Minggu, 26 Oktober 2025

SAPA KENAL ADIK KAK LUNA DI KECAMATAN GEROKGAK


Pada kesempatan yang berbahagia pada hari Kamis, 23 Oktober 2025 bertempat di SD Negeri 4 Pemuteran,  Korwil Kecamatan Gerokagk melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Penyusunan RKAS 2026 bagi Kepala Sekolah dan Bendahara BOSP. Kegiatan ini bertujuan untuk memahmi berama mengenai Juknis BOSP sebagaimana tertuang dalam Permendikdasmen 8 Tahun 2025.

Selain itu di bagian akhir diperkenalkan fitur layanan ADIK KAK LUNA, pengenalan ini bertujuan untuk memberikan gambaran awal mengenai layanan ADIK KAK LUNA. ADIK KAK LUNA adalah sistem asesmen daignostik untuk mendeteksi murid yang belum bisa membaca atau bahkan tidak bisa membaca.




 

Share:

Selasa, 21 Oktober 2025

CURAH PENDAPAT-KERJA KOLABORATIF TIM ADIK KAK LUNA

  


Singaraja, 20 Oktober 2025 - Menyikapi saran masukan dari Tim ULD maka langkah cepat dilakukan oleh tim ADIK KAK LUNA bergerak cepat dengan menambah kembali fitur informasi pamflet ULD. Selain itu tin juga mengembangkan bagaimana caranya untuk melindungi data sehingga akses terhadap data hanya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan belajar murid, intervensi belajar oleh guru, informasi akurat kepada sekolah dan orang tua. Selain hal tersebut data yang diperoleh ditampilkan juga dengan google locker studio dan dproteksi dengan akses terbatas.

ADIK KAK LUNA akan terus dikembangkan sedemikian rupa sehingga sistem yang dibangun selain menjadi temoat untuk melakukan asesmen juga sebagai media informasi, media belajar karena disediakan juga tautan tautan yang berhubungan dengan SIBI, Litercy Cloud. Bahan bacaan untuk memperkaya khasanah literasi dapat dmanfaatkan untuk kepentingan belajar membaca murid.

( Koordinasi Tim ADIK KAK LUNA )

Share:

BRAIN STORMING ADIK KAK LUNA BERSAMA ULD

( BRAIN STORMING ADIK KAK LUNA BERSAMA ULD )

    SINGARAJA, 21 OKTOBER 2025 - Sembari diskusi persiapan Bimtek Deteksi Dini Kesulitan Belajar Membaca, pada tanggal13 Oktober 2025 tim ULD yang nantinya menjadi narasumber dalam Bimtek tersbut di atas, berkesempatan memberikan masukan agar pada layanan ADIK KAK LUNA disediakan informasi mengenai tata cara mendaftar ke Tim ULD. Tujuan nya adalah agar sekolah yang telah memiliki data valid dan sahih hasil asesmen diagnostik ADIK KAK LUNA terhadap murid yang memiliki potensi berkebutuhan khusus dan memerlukan asesmen lanjutan oleh ahlinya maka satuan pendidikan dapat langsung mendaftarkan muridnya ke ULD.

        Saran tersebut sangat bermanfaat untuk melengkapi layanan ADIK KAK LUNA sehingga layanan sistem ini benar benar dapat dimanfaatkan oleh satuan pendidikan untuk melanjutkan asesmen terhadap murid-muridnya yang berptensi berkebutuhan khusus. Selain hal tersebut disarankan juga agar fitur layanan ADIK KAK LUNA memberikan layanan diagnostik kembali setelah murid mendapat asesmen lanjutan oleh ULD, setelah ada rekomendasi stimulus oleh ULD dan dilakukan intervensi kembali oleh gurunya maka asesmen diagnostik dalat dilanjutkan kembali sehingga benar benar mendapatkan informasi yang menjadikan keputusan terbaik bagi keberlanjutan belajar murid. Atas saran tersebut tim ADIK KAK LUNA berusaha untuk memperbaiki sistem layanan dengan mengintegrasikan pamflet layanan ULD dalam Sistem ADIK KAK LUNA.
 
(Alur Perjalanan Ke ULD)



 
Share:

Jumat, 17 Oktober 2025

PERSIAPAN BIMTEK DETEKSI MURID SD SULIT BACA DAN PENGENALAN FITUR "ADIK KAK LUNA"

 

 

PERSIAPAN BIMTEK DETEKSI MURID SD SULIT BACA DAN PENGENALAN FITUR "ADIK KAK LUNA"

SINGARAJA, 17 OKTOBER 2025

 

Sebagai implementasi peningkatan kualitas layanan mutu pendidikan terutama dalam keterampilan membaca murid, maka dilaksananakan rapat persiapan Bimtek Deteksi Murid SD yang masih mengalami kesulitan membaca atau bahkan belum bisa membaca. Pada kesempatan ini juga dipernelkan fitur-fitur sisitem informasi ADIK KAK LUNA. Rapat ini dilaksanakan bersama tim ULD (Unit Layanan Disabilitas Kabupaten Buleleng).

Pada rapat tersebut dibahas bagaimana mekanisme kegiatan Bimtek, Materi Bimtek serta dilakukan sesi curah pendapat. Pada kesempatan tersebut diperkenalkan juga fitur-fitur layanan ADIK KAK LUNA. Tim ULD memberikan masukan terkait dengan Bimtek agar ditambahkan materi penjenjangan buku dan berbabgi praktik baik, terkait dengan fitur ADIK KAK LUNA agar ditambahkan lagi tautan agar bisa mencari laman SIBI dan laman Literacyclaud. Selain itu penting juga aga terhubung dengan ULD sekaligus fitur yang menarik bagi penerima layanan.

Atas saran masukan tersebut maka akan segera dilakukan evaluasi terkait materi Bimtek dan evaluasi fitur ADIK KAK LUNA bersama tim efektih implementasi aksi perubahan layanan mutu pendidikan yang telah dibentuk sebelumnya.

 



Share:

Kamis, 16 Oktober 2025

MENYIAPKAN DATA DAN MEMBANGUN SISTEM

 

(Persiapan Data dan Membangun Sistem Adik Kak Luna)
Singaraja, 13 Oktober 2025 - Implementasi aksi perubahan pelayanan peningkatan mutu pendidikan berupa ADIK KAK LUNA-Asesmen berlanjut dengan pengumpulan data primer dan sekunder, serta membangun sistem berupa aplikasi berbasis web. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa pelayanan yang diberikan berdasarkan data yang tepat serta sistem yang cepat, tepat dan sahih. Data-data yang dikumpulkan bersumber dari data mandiri yaitu sekolah-sekolah SD yang telah diambil data awalnya untuk skrining siswa, data dapodik berupa jumlah satuan pendidikan SD di Kabupaten Buleleng dan data siswa. Data sekunder yang diambil adalah data yang bersumber dari rapor pendidikan.

Data-data tersebut diperlukan untuk menentukan sampel sekolah SD sejumlah 45  untuk dijadikan uji coba sistem ADIK KAK LUNA, sehingga nantinya dapat dilakukan evaluasi yanglebih mendalam berkenaan dengan kemampuan sistem dalam memuat data. Sistem aplikasi ADIK KAK LUNA dibangun berbasis we dengan memanfaatkan platform yang tersedia dan dibangun secara mandiri memanfaatkan fplatform-platfoorm gratis seperti blogsopt, microsite, google drive. G.mail, google Locker Studio.

Atas masukan dari tim efektif ADIK KAK LUNA bahwa sistem yang dibangun terutama berkaitan dengan data sekiranya dapat diproteksi shingga data hanya dapat dimanfaatkan oleh kalangan tertentu yang berhubungan dengan kepentingan pendidikan saja. Atas saran tersebut maka tim pengembang sistem kami mencoba memproteksi data hasil asesmen dengan kirim melalui e-mail dan OTP (One Time Password) “Kata Sandi Sekali Pakai”.
  
Share:

Minggu, 12 Oktober 2025

MEMBANGUN TIM KERJA EFEKTIF DALAM AKSI PENINGKATAN PELAYANAN PUBLIK

MEMBANGUN TIM KERJA EFEKTIF DALAM AKSI PENINGKATAN PELAYANAN PUBLIK  SINGARAJA, 03 OKTOBER 2025

Pelayanan publik merupakan pelayanan dasar dalam pemerintahan dan menjadi indikator penting dalam penilaian kinerja pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah. Organisasi yang baik tidak lepas dari pelayanan publik yang baik. Oleh karena itu, peningkatan pelayanan dalam organisasi memerlukan tim yang efektif dalam aksi perubahannya. Bagi banyak organisasi, keberhasilan membangun tim kerja yang efektif merupakan kunci keberhasilan untuk mencapai tujuan organisasi. Maka, tim kerja dalam aksi perubahan merupakan penentu keberhasilan. Oleh karenanya seorang pemimpin perubahan terlebih dahulu harus merancang pembentukan tim kerja yang efektif.

Setiap individu pada organisasi harus mempunyai kesadaran bahwa “teamwork” dan “network” merupakan hal penting untuk dibangun dalam melakukan perubahan. Tim efektif sangat diperlukan karena akan berhadapan langsung dengan stakeholder atau mitra kerja. 

Kemampuan sebuah organisasi dalam membangun tim kerja yang efektif tentunya akan menentukan kemampuan organisasi tersebut dalam menjalankan tugas dan mencapai tujuannya. Bagi organisasi  sektor publik, memberikan pelayanan yang prima adalah tugas sekaligus tujuan organisasi. Sangat diyakini bahwa tugas pelayanan publik merupakan pekerjaan yang kompleks dengan beragam tantangan. Pekerjaan kompleks ini tentu tidak mungkin dikerjakan tanpa menggunakan tim yang solid dan efektif.

Konsep tim efektif dalam pelayanan,  A team is a small number of people with complementary skills who are committed to a common purpose, performance goals, and approach for which they are mutually accountable.  (Katzenbach and Smith, 1993). Secara singkat, dapat kita ambil pengertian dari tim adalah sekumpulan orang yang memiliki keterampilan yang saling melengkapi dan memiliki komitmen untuk mencapai suatu tujuan bersama dengan suatu proses kerja bersama  dimana mereka saling bertanggung jawab satu sama lain.

Jika dikaitkan dengan kata efektif, maka tim efektif dapat diartikan sebagai tim yang berhasil mencapai tujuannya (teams that are able to achieve their purpose). Dalam sebuah tim efektif, seluruh komponen tim bekerja dengan sungguh-sungguh sesuai dengan peran dan fungsinya masing-masing yang ditujukan semata-mata untuk meraih tujuan tim, yang merupakan tujuan bersama. Rasa memiliki/taking ownership terhadap tujuan tim harus tertanam pada setiap anggota sehingga lahirlah apa yang disebut sebagai tanggung jawab dan kerelaan untuk berkorban dalam mencapai tujuan bersama tersebut. Pentingya keberadaan tim efektif adalah mempercepat tercapainya tujuan, menambah kreativitas dalam penyelesaian masalah dan meningkatnya kualitas penyelesaian masalah.

Dalam rangka implementasi layanan publik peningkatan mutu pendidikan dalam hal ini asesmen diagnostik bagi murid yang tidak bisa membaca atau belum lancatr membaca (ADIK KAK LUNA) maka dibentuk tim efektif yang terdiri dari unsur Pejabat Disdikpora, Pengawas, Guru, Kepala Sekolah, Tim Teknis Asesmen Nasional dan  Staf Seksi Kurikulum dan Peserta didik SD. Pembentukan tim efektif sekaligus membahas tentang Kerangka Acuan Kerja, SOP dan curah pendapat desain aplikasi ADIK KAK LUNA.


Dokumentasi Kegiatan :









Share:
Memuat Tanggal...
Memuat...

Kategori

Total Tayangan Halaman

Statistik Blog

Flag Counter